Bpbd Kota Bekasi Lakukan Fogging Di Teluk Pucung Untuk Cegah Bencana Wabah Demam Berdarah

• Author
• 06 Agustus 2024
• Berita

Bekasi - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi melakukan kegiatan fogging di wilayah Teluk Pucung, Bekasi Utara pada hari Minggu (4/8/2024), sebagai respons terhadap permintaan warga untuk mengurangi risiko wabah demam berdarah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberantas nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab utama penularan demam berdarah.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso, menyatakan bahwa kegiatan fogging ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan dini untuk mengendalikan penyebaran penyakit demam berdarah pada peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau. "Permintaan dari warga Teluk Pucung sangat kami hargai, dan kami segera mengambil tindakan untuk melakukan fogging di wilayah tersebut. Ini adalah langkah penting untuk mencegah wabah demam berdarah," ujar Priadi Santoso.

Proses fogging dimulai sejak pagi hari dan dilakukan di beberapa titik yang dianggap rawan, seperti pemukiman padat penduduk, selokan, dan tempat-tempat penampungan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Tim BPBD Kota Bekasi bekerja sama dengan petugas setempat untuk memastikan fogging berjalan dengan efektif dan sesuai standar prosedur.

Selain melakukan fogging, BPBD Kota Bekasi juga mengimbau warga untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dan rutin melakukan 3M (Menguras, Menutup, dan Mengubur) sebagai langkah pencegahan tambahan. "Fogging saja tidak cukup. Kami juga meminta warga untuk aktif menjaga kebersihan dan menghilangkan tempat-tempat yang bisa menjadi sarang nyamuk," tambah Priadi Santoso.

Kegiatan fogging ini diharapkan dapat secara signifikan mengurangi populasi nyamuk Aedes Aegypti di Teluk Pucung dan mencegah terjadinya peningkatan kasus demam berdarah. BPBD Kota Bekasi berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi dan siap melakukan tindakan lanjutan jika diperlukan.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan risiko penyebaran demam berdarah di Teluk Pucung dapat diminimalkan, dan warga dapat merasa lebih tenang dan terlindungi dari ancaman penyakit tersebut.

BPBD Kota Bekasi